Breaking News

Ketum Muhammadiyah Kritik Elite Politik Berebut Jatah Jabatan

Ketum PP Muhammadiyah Haedar Nashir
Berita terkini Jakarta, Indonesia - Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir telah mengkritik partai-partai politik yang sekarang lebih sadar diri untuk memperjuangkan posisi di Indonesia setelah pemilu 2019 (pemilu). Para elit politik harus tertarik lebih untuk kepentingan rakyat Indonesia.

"Apa yang terjadi sekarang adalah lebih mementingkan diri sendiri di antara para elit, kita dapat melihatnya sekarang." Setelah pemilihan presiden, setelah Pileg, para elit tidak berpikir bahwa bangsa akan dibawa ke mana pun. yang lain bertukar kursi dan kemudian memperjuangkan kursi, "kata Haedar. setelah menjadi Id Salat Khatib Masjid Al-Azhar Besar, selatan Jakarta, Minggu (11/8).

Namun, pada saat Idul Adha ini, semangat solidaritas diposisikan di kapal yang sama dengan yang membutuhkan. Akan ada rasa peduli dan bantuan untuk membantu kebaikan bersama. Ego politik tentu saja tidak sesuai dengan semangat itu.

"Harus ada jiwa yang disibukkan dengan tidak menikmati kekuatan dan memperjuangkan kekuasaan yang tidak berperasaan, penting bahwa ini menjadi pelajaran agar kita bisa naik ke kelas peradaban sehingga kita tidak berisik dalam hal kekuatan, "katanya.

Haedar mengatakan bahwa elit politik harus dapat mempraktikkan rasa pengorbanan untuk kepentingan rakyat Indonesia. Tidak dalam kelompok dan kepentingan pribadi.

Memang benar bahwa partai dan elit politik adalah pekerjaan utama mereka: siapa yang mendapatkan apa, kapan dan bagaimana. "Tapi kami adalah orang Indonesia," katanya, "kami memiliki Pancasila," katanya religius, "kita harus mendidik para elit bahwa negara kita memiliki banyak masalah," kata Haedar.

Tidak hanya elit dan partai politik, Haedar juga mengingatkan semua organisasi masyarakat untuk menempatkan kepentingan bangsa dan umat di hadapan kepentingan diri dan kepentingan kelompok.

Masjid Agung Al-Azhar Kebayoran Baru, selatan Jakarta, hari ini mengadakan sholat Idul Adha pukul 14:40 (11/8). PP Haedar Nashir, Ketua Menteri Muhammadiyah, menjadi Khatib Id.

No comments