Pensiunan Seorang Guru Tembak Kekasihnya Lantaran Cemburu

Kasus Pembunuhan

Berita Terkini Jakarta, Indonesia - Mantan guru Thailand berusia 60 tahun dilaporkan memutuskan untuk membunuh pacarnya yang berusia 14 tahun dan bunuh diri. Dia seharusnya cemburu karena pacarnya diam-diam jatuh cinta dengan pria lain.

Seperti dilansir Asiaone, Kamis 25 Juli, insiden itu terjadi di distrik Mancha Khiri. Mayat kedua lelaki itu ditemukan tergeletak di sebuah kamar penginapan di pantai setempat.

Awalnya, manajer resor curiga karena mereka tidak kembali ke rumah ketika masa tinggal mereka berakhir pada pukul 9 pagi waktu setempat. Dia kemudian datang dan memukul beberapa kali tetapi tidak ada jawaban.

Dia kemudian membuka pintu kamar dengan kunci cadangan dan melihat bahwa keduanya sudah mati. Petugas kemudian menghubungi polisi.

Menurut kepala polisi Mancha Khiri, Kolonel Yutthakarn Somuang, setelah diidentifikasi oleh dua korban bernama Prasit Rupanya (60). Dia adalah pensiunan guru yang tinggal di daerah Tambon Kham Khaen.

Sementara badan lain diidentifikasi sebagai siswa berusia 14 tahun. Dia dipanggil untuk pergi ke sekolah di distrik Muang, Khon Kaen.

Somuang menyatakan posisi tubuh wanita di sebelah kanan pensiunan guru. Ada luka tembak di kedua kuil. Keduanya masih berpakaian dan tidak ada tanda-tanda pertengkaran.

Polisi menemukan di tempat kejadian sebuah pistol 9-gauge dan dua peluru. Polisi mengatakan keduanya masuk menggunakan mobil pickup.

Somuang berpikir dia rupanya menembak wanita itu terlebih dahulu dan kemudian bunuh diri. Berdasarkan penelitian dari kolega dan orangtua yang dikenal, rupanya bercerai

Dia kemudian bercinta dengan siswa. Namun, menurut rekannya yang sudah meninggal, dia baru-baru ini menjadi lebih murung dan cemburu karena dia dicurigai memiliki pacar baru dan bermaksud untuk memisahkannya.