Pameran Foto, Istana Mengungkapkan Sisi lain Sukarno Hingga Jokowi
Berita terkini Jakarta, Indonesia - Sekretariat Kementerian Negara telah menyelenggarakan dari 22 hingga 25 Agustus sebuah festival berjudul "Indonesia Indonesia" di Kompleks Plaza Sudirman Gelora Bung Karno (GBK) Senayan di Jakarta. Festival ini menghadirkan tiga acara, yaitu pameran literasi di istana, festival rakyat, dan pemandangan rakyat.
Sari Harjanti, kepala Sekretariat Sekretariat Kementerian Negara, mengatakan bahwa selama pameran transfer, panitia akan memamerkan tujuh foto presiden Indonesia, dari Sukarno ke Joko Widodo.
Menurut Sari, yang menarik dalam pameran foto ketujuh presiden itu adalah menunjukkan sisi manusiawi orang Indonesia nomor satu dalam aktivitas sehari-hari mereka.
"Sisi humanis adalah aspek lain yang menarik dari paparan terhadap tujuh presiden," kata Sari kepada Sekretariat Departemen Luar Negeri di Jakarta, Rabu (21/8).
Sari mengatakan bahwa masyarakat umum kemudian dapat melihat kegiatan yang dilakukan oleh presiden, seperti Soekarno yang suka melukis, Soeharto yang suka memancing, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang suka menyanyi, untuk Jokowi yang suka "blusukan".
"Ini adalah sisi humanis dari presiden kita, kita sedang menunggu pameran ketujuh presiden, hadirin sekalian, ada foto-foto yang belum pernah dipublikasikan," katanya.
Sari mengatakan bahwa ia juga akan memposting foto-foto istana presiden sejak era kolonial Belanda, kegiatan presiden di dalam istana dan prestasi presiden.
Kemudian, foto sejarah pembangunan GBK, yaitu Bandara Kemayoran, jamuan untuk rekan kerja yang berisi informasi tentang menu jamuan makan untuk tamu negara dan hobi presiden.
"Kami memperlihatkan 400 foto, kemudian 134 dokumen sebagai arsip kertas dan 10 film," katanya.
Untuk film tersebut, Sari menjelaskan bahwa 10 film yang disajikan akan menunjukkan proses pengembangan GBK hingga terciptanya Bandara Kemayoran, yang dulunya merupakan bandara utama di Indonesia.
"Karena kita akan menayangkan film-film yang belum pernah ditampilkan dalam pameran sebelumnya," katanya.
Sekretaris Sekretariat Negara Setya Utama mengatakan bahwa partainya bekerja sama dengan Pusat Pengelolaan Kompleks Bung Karno Gelora (PPK) dan Kemayoran PPK untuk penyelenggaraan festival "Indonesia Lanjutan" ini.
Setya kata Menteri Luar Negeri Pratikno, yang akan membuka festival besok, Kamis, 22 Agustus di Plaza Sudirman GBK, di Senayan, Jakarta, sekitar pukul 09.00 WIB.
"Acara ini akan dibuka oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno," kata Setya.
Sari Harjanti, kepala Sekretariat Sekretariat Kementerian Negara, mengatakan bahwa selama pameran transfer, panitia akan memamerkan tujuh foto presiden Indonesia, dari Sukarno ke Joko Widodo.
Menurut Sari, yang menarik dalam pameran foto ketujuh presiden itu adalah menunjukkan sisi manusiawi orang Indonesia nomor satu dalam aktivitas sehari-hari mereka.
"Sisi humanis adalah aspek lain yang menarik dari paparan terhadap tujuh presiden," kata Sari kepada Sekretariat Departemen Luar Negeri di Jakarta, Rabu (21/8).
Sari mengatakan bahwa masyarakat umum kemudian dapat melihat kegiatan yang dilakukan oleh presiden, seperti Soekarno yang suka melukis, Soeharto yang suka memancing, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang suka menyanyi, untuk Jokowi yang suka "blusukan".
"Ini adalah sisi humanis dari presiden kita, kita sedang menunggu pameran ketujuh presiden, hadirin sekalian, ada foto-foto yang belum pernah dipublikasikan," katanya.
Sari mengatakan bahwa ia juga akan memposting foto-foto istana presiden sejak era kolonial Belanda, kegiatan presiden di dalam istana dan prestasi presiden.
Kemudian, foto sejarah pembangunan GBK, yaitu Bandara Kemayoran, jamuan untuk rekan kerja yang berisi informasi tentang menu jamuan makan untuk tamu negara dan hobi presiden.
"Kami memperlihatkan 400 foto, kemudian 134 dokumen sebagai arsip kertas dan 10 film," katanya.
Untuk film tersebut, Sari menjelaskan bahwa 10 film yang disajikan akan menunjukkan proses pengembangan GBK hingga terciptanya Bandara Kemayoran, yang dulunya merupakan bandara utama di Indonesia.
"Karena kita akan menayangkan film-film yang belum pernah ditampilkan dalam pameran sebelumnya," katanya.
Sekretaris Sekretariat Negara Setya Utama mengatakan bahwa partainya bekerja sama dengan Pusat Pengelolaan Kompleks Bung Karno Gelora (PPK) dan Kemayoran PPK untuk penyelenggaraan festival "Indonesia Lanjutan" ini.
Setya kata Menteri Luar Negeri Pratikno, yang akan membuka festival besok, Kamis, 22 Agustus di Plaza Sudirman GBK, di Senayan, Jakarta, sekitar pukul 09.00 WIB.
"Acara ini akan dibuka oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno," kata Setya.
No comments