Breaking News

Tawuran di Manggarai Kerap Diiringi Transaksi Narkoba

Tawuran
Berita terkini Jakarta, Indonesia - Polres Jakarta Selatan mengatakan bentrokan di Manggarai sering disertai dengan perdagangan narkoba. Termasuk perkelahian yang berlangsung pada awal September untuk mengganggu commuter line.

Komisaris Polisi Jakarta Kasat Selatan Narkotika Vivick Tjangkung katanya terungkap dengan penangkapan tersangka dalam airlift Tebet, Jakarta Selatan.

"Hal ini terletak di dekat lokasi bentrokan penangkapan kemarin, kemungkinan masih ada hubungannya dengan pertarungan kemarin. Dia sudah 10 kali melakukan transaksi dalam satu tahun, "kata Vivick kepada wartawan, Senin (16/9).

Bukti yang disita dari obat yang sampai 87 gram jenis methamphetamine. Dalam pengakuan tersangka juga mengungkapkan bahwa perkelahian tindakan yang berlangsung di Manggarai sering dikaitkan dengan perdagangan narkoba.

"Dia merindukan karena perkelahian banyak identik dengan informasi setiap kali ada perkelahian tidak ada kesepakatan obat pada saat yang sama, pengakuan tersangka telah diakui oleh tersangka," katanya.

Untuk polisi, tersangka Diklaim memiliki barang haram dari seseorang yang berada di Cipinang. Vivick mengatakan Polres Jakarta Selatan masih mempelajari informasi.

Selain penangkapan tersangka, polisi menangkap seorang tersangka kasus pembangunan dan R. Dia ditangkap di sebuah rumah kos di kawasan Mampang, Jakarta Selatan.

R tersangka, polisi menyita barang bukti berupa sabu seberat 92 gram dalam paket siap untuk distribusi.

"Dari R menyita 92 gram bukti sabu dengan paket pinjaman untuk mendistribusikan, akan dinegosiasikan di Jakarta," kata Vivick.

Polisi kembali ke perkembangan kasus ini dan menangkap tersangka WS. Polisi menyita 18 gram methamphetamine dalam bentuk kemasan paket siap untuk mendistribusikan.

Selanjutnya, polisi juga menangkap tersangka dengan bukti AR ekstasi obat-obatan terlarang hingga 100 telur.

"Mereka (tersangka R, WS, dan AR) mengaku mendapatkan obat DPO (daftar) seorang wanita," kata Vivick.

Para tersangka dijerat Pasal 114, ayat 2 subsider Pasal 111 ayat 2 UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Meskipun barang ilegal dari pemasok yang sama, kata Vivick, ketiga tersangka mengaku tidak mengetahui.

Tiga tersangka mendapatkan obat dengan cara atau sistem adonan di lokasi yang telah ditentukan.

Pertarungan berlangsung di Manggarai, Jakarta Selatan, Rabu (4/9). Pertarungan untuk mengganggu perjalanan KRL commuter line.

Para petugas kemudian pergi ke situs. Pada 5:05 pm, gas air mata dipecat. perkelahian massal kemudian larut.

Hari sampai beberapa hari kemudian, tim pasukan gabungan menyisir Kabupaten Manggarai. Misi ini dilakukan untuk menemukan pelaku tawuran ke pengedar narkoba yang tidak bermoral yang sama

No comments