Demi Pemilu Adil di Rusia, Aktivis PIket Unjuk Rasa Sendirian

Seorang pria mendapatkan giliran melakukan protes sendirian menuntut pelaksanaan pemilu yang bebas, Moskow, 17 Agustus 2019.

Berita terkini Jakarta, Indonesia - Aktivis oposisi Rusia telah mengorganisir aksi unjuk rasa yang tidak biasa untuk mengekspresikan tuntutan mereka untuk pemilihan umum yang bebas dan adil. Jika, secara umum, demonstrasi dilakukan dengan mengundang massa untuk dapat memberikan tekanan, ini tidak terjadi di Rusia.

Para aktivis mengadakan demonstrasi sendirian, saling menyampaikan di Moskow, ibukota Rusia, pada hari Sabtu (8 dari 17).

Para pengunjuk rasa biasanya tidak memprotes karena mereka tidak perlu meminta izin polisi untuk diizinkan berdemonstrasi. Jika suatu acara diselenggarakan oleh lebih dari satu orang, ia harus mengirim surat permintaan kepada polisi. Tindakan itu bisa saja diblokir oleh polisi.

Menurut laporan Reuters, di pusat kota Moskow, protes setidaknya telah terjadi di beberapa tempat yang telah menjadi ikon kota.

Para pengunjuk rasa meminta pihak berwenang untuk tidak melarang atau mencegah kandidat oposisi berpartisipasi dalam proses pemilihan parlemen kota September.

Sebelumnya, pengunjuk rasa telah ditangkap oleh polisi mengikuti permintaan serupa di minggu-minggu sebelumnya. Terakhir kali sekitar 2.000 pemrotes menghadiri demonstrasi.