Tjahjo Kumolo Ikuti Kemauan Megawati Mengenai Kursi Menteri

Menteri Dalam Negeri Tjahyo Kumolo menghadiri peringatan HUT PDI Perjuangan ke-46 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, 10 Januari 2019.

Berita terkini Jakarta, Indonesia - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengatakan dia tidak ingin berspekulasi tentang nasibnya ketika Presiden Joko Widodo (Jokowi) diangkat pada periode kedua.

Tjahjo mengatakan bahwa sebagai anggota Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), ia telah menyerahkan nasibnya kepada ketua umum PDIP Megawati Sukarnoputri. Tjahjo menyatakan bahwa dia akan mematuhi semua keputusan Megawati mengenai kursi Menteri.

"Sebagai anggota partai juga sangat tergantung penilaian dari Ibu Ketua Umum PDI Perjuangan, Ibu Megawati Soekarnoputri, saya 'TNI' saja, taat nurut instruksi. Ditugaskan di mana saja atau tidak ditugaskan, saya tetap loyal pada prerogatif Presiden dan usulan dari Ibu Ketua Umum," kata Tjahjo melalui pesan singkat, Kamis (15/8).

Selain itu, Tjahjo juga mengatakan akan menuruti keputusan Jokowi. Sebab Jokowi paling berhak menilai kinerja Tjahjo selama lima tahun menjabat Mendagri.

Tjahjo berulang kali menunjukkan bahwa tidak ada Menteri Dalam Negeri yang telah melayani lebih dari satu periode. Tetapi dia juga enggan mengungkapkan posisi menteri yang dia cari selain Kementerian Dalam Negeri.

Meskipun demikian, mantan sekjen PDIP menunjukkan bahwa ia akan terus membantu pemerintah bahkan jika ia tidak termasuk dalam jajaran menteri.

"Pada prinsipnya, di dalam pemerintah atau di luar pemerintah, saya akan terus membantu di masa depan administrasi Pak Jokowi dan KH Ma'ruf, yang didukung penuh oleh Partai Demokrasi Indonesia Gulat," ucapnya.